Jumat, 18 November 2011

TEORI LISTRIK

Setelah kita mengenal istilah tegangan, arus, dan hambatan sekarang lebih berkembang menjadi sebuah rumus. Bagaimanakah hubungan antara kuat arus, tegangan listrik dan hambatan tersebut? Seorang ahli fisika dari Jerman, George Simon Ohm pada tahun 1826 berhasil menemukan hubungan antara arus, tegangan dan hambatan tersebut. Rumus dalam teori dasar listrik yang disebut hukum ohm berasal dari sebuah percobaan dalam satu rangkaian listrik yang beliau lakukan.
Apakah yang dia temukan?
“Kuat arus listrik yang mengalir dalam suatu penghantar sebanding dengan beda potensial antara ujung-ujung penghantar pada suhu tetap.”
Sehingga dapat disimpulkan :
“Hasil bagi antara beda potensial (V) dan kuat arus (I) cenderung sama. Nilai hasil bagi (V) dan (I) tersebut adalah nilai penghambat atau resistan (R)”
Maka akan berlaku rumus :
R = V/I atau V = I x R
 Hukum Ohm adalah rumus listrik sederhana yang banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar